Total ekspor Provinsi Bengkulu pada bulan Februari 2023 mencapai US$ 21,93 juta. Nilai ekspor ini mengalami peningkatan sebesar 224,64 persen jika dibandingkan dengan bulan Januari 2023 yang tercatat sebesar US$ 6,75 juta dan naik sebesar 7,56 persen apabila dibandingkan dengan bulan Februari 2022 yang tercatat US$ 20,39 juta.
· Nilai ekspor Provinsi Bengkulu pada bulan Februari 2023 yang melalui Pelabuhan Pulau Baai mencapai US$ 19,963 juta (91,04 persen), melalui Pelabuhan Bengkulu mencapai US$ 0,64 juta (2,91 persen), melalui Pelabuhan Sungai Musi/Boom Baru mencapai US$ 1,09 juta (4,96 persen), melalui Pelabuhan Tanjung Priok mencapai US$ 0,23 juta (1,06 persen), melalui Soekarno Hatta mencapai US$ 5,70 ribu (0,03 persen), dan melalui Denpasar/Ngurah Rai mencapai US$ 10 (0,00005%).
· Pada bulan September 2021 hingga Februari 2023, tidak ada impor barang ke Provinsi Bengkulu. Nilai impor tertinggi selama tahun 2021 terjadi pada bulan Maret 2021 yang tercatat sebesar US$ 0,44 juta diikuti pada bulan Agustus 2021 sebesar US$ 0,41 juta. Neraca perdagangan Provinsi Bengkulu pada bulan Februari 2023 surplus sebesar US$ 21,93 juta. Sedangkan neraca perdagangan pada bulan Januari – Februari 2023 mengalami surplus sebesar US$ 28,68 juta.
