Desember 2018, Inflasi Kota Bengkulu Sebesar 0.79 Persen

Release Date	:	January 7, 2019
File Size	:	0.52 MB

Abstract

Pada bulan Desember 2018, Kota Bengkulu mengalami Inflasi sebesar 0,79 persen. Berdasarkan pemantauan Badan Pusat Statistik di 82 kota di Indonesia, 80 kota mengalami inflasi dan 2 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Kupang sebesar 2,09 persen dan inflasi terendah di Banda Aceh sebesar 0,02 persen. Deflasi terjadi di Sorong sebesar -0,15 persen dan Kendari sebesar -0,09 persen.

Inflasi Kota Bengkulu bulan Desember 2018 terjadi pada enam kelompok pengeluaran dan satu kelompok pengeluaran mengalami deflasi. Kelompok pengeluaran transportasi, komunikasi dan jasa keuangan mengalami Inflasi tertinggi sebesar 3,87 persen, diikuti kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,21 persen, kelompok kesehatan sebesar 0,16 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0,05 persen, kelompok pengeluaran sandang sebesar 0,02 persen dan kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga sebesar 0,00 persen, serta kelompok bahan makanan mengalami deflasi sebesar -0,08 persen.

Dengan Inflasi sebesar 0,79 persen pada bulan Desember 2018 ini, maka besarnya inflasi tahun kalender (laju inflasi) sebesar 2,35 persen, dan juga inflasi tahunan (year on year) tercatat sebesar 2,35 persen.

Dari 23 Kota di wilayah Sumatera yang dipantau tingkat inflasinya, di bulan Desember 2018 semuanya mengalami inflasi. Dengan inflasi 0,79 persen, Bengkulu menempati urutan ke 8.

Related Official Statistics News